7. Kiln Rapid Cooling

 Rapid cooling disebut juga direct cooling. Yaitu proses pendinginan tiba tiba. Proses ini serupa dengan proses quenching pada tempered glass. Yaitu menjebak udara didalam.

Suhu pada zone ini biasanya 600-700 derajat celcius. 

Pada zone inilah bisa terjadi crack after firing. Dilakukan penyetelan suhu agar mengurangi menghilangkan crack dengan menurunkan bertahap. Pengiriman besaran angin diatur oleh modutrol, dan bila kekuatan modutrol setengah artinya suhu sudah benar.

Pada zone ini juga bisa menyebabkan delayed curvature. Baca blog bagian delayed curvature. Caranya, dari arah post firing ke indirect cooling, valve atas dan bawah direct cooling kita setel bukaan bertahap dari kecil ke besar. Ingat, delayed curvature hanya terjadi pada homogenous atau porcelain dengan wa dibawah 0.5%

Komentar