6. Kiln Post-Firing

 Zone ini berada antara firing dengan direct cooling. Temperatur berkisar 1000-1100 derajat Celcius.

Tujuan tuk menurunkan temperatur tiles agar tidak terlalu tinggi tuk direct cooling. Atas dan bawah biasanya sama suhu, dan akan berbeda bila diperlukan bila terjadi bengkok bagian belakang. Temperatur bawah lebih tinggi bila hendak menaikkan belakang dan sebaliknya. Perbedaan maksimal dari pengalaman adalah 60 derajat Celcius antara atas dan bawah. 

Ada yg melakukan off burner dibagian ini, kan aneh. Bila di off artinya kita tidak kontrol kiln alias qua sera sera. Terserah apa kata kiln. Sebagai seorang kiln, kita harus dapat mengontrol penuh kiln. Bisa dengan menurunkan temperatur lebih rendah, atur bukaan angin dan gas, lihat max dan min valve manual gas dan lain lain. Bisa pula burner sumbat.

Tekuk pojok dapat disebabkan oleh COE tinggi body dibandingkan COE engobe. Kenapa saya tidak berbicara COE glaze, karena glaze diatas engobe. Sedangkan engobe yg langsung berurusan dengan body.

Bila COE body lebih tinggi drpd engobe, maka bisa disiasati dengan menaikkan berat engobe. Walau sebaiknya body COE lebih rendah drpd engobe COE.

Komentar