Hemat pampers atau popok sekali pakai

Saat punya bayi, pengeluaran terbesar adalah tuk susu dan pampers. Karena kita suka jalan jalan jauh. Nah ada trik tuk menghemat pampers.

Setiap pagi, saya siapkan plastik alas diatas tempat tidur. Letakkan bayi keadaan terlentang, lalu angkat dan tekuk kedua kaki. Kalau bayi laki-laki akan saya sentuh sentuh penis nya dan bila bayi perempuan hanya bilang cur cur cur sambil menepuk lembut dibawah perut.

Ajib, anakku pipis. Aku pun menunjukkan muka tertawa, dan si bayi ikut tersenyum. Lalu mulai dengan nada suara seakan BAB, dan mengangkat kaki dengan menekuk lebih tinggi lagi. Dan ajib, anakku BAB.
Hal ini dilakukan setiap pagi hari.

Untuk siang, sore dan malam hanya buang air kecil. Ingat tuk selalu tertawa saat bayi dah berhasil mengeluarkan hajatnya.
Selesai hajat kecil ataupun besar, susu siap dihidangkan.

Suatu waktu, aku diberitahu adik bahwa anaknya disunat. Masih bayi usia 6 bulan. Lalu aku tanyakan sebabnya, katanya disuruh dokter agar tidak kotor kembali di kulup penisnya.

Dan suatu waktu juga, saat saya masih mengontrak rumah, bayi disebelah rumah menangis sejak malam. Pagi harinya saya tanyakan, sudah dibawa ke bidan/dolkter. Sudah, tidak ada panas badan tapi nangis trus. Lalu saya sarankan, ambil air hangat dan bersihkan kulup bayi laki-laki nya dengan kapas wajah. Saat dikerjakan oleh si ayah tetangga itu, tiba tiba ada air mancur tinggi sekali dan rasanya terkena muka ayahnya. Dan saya tertawa keras, dan dia terimakasih sekali. Anaknya dah ga rewel.

Jadi yang punya bayi laki-laki harus rajin membersihkan kulup penisnya.

oh iya, pampers kami jadi hemat. Hanya dipakai saat keluar rumah dan masih bisa disimpan bila tidak buang hajat selama perjalanan atau di kendaraan kita ajarkan tuk buang hajat.

terimakasih dah membaca, semoga berguna.

baca lainnya juga di blog ini.

Komentar